Jumat, 17 April 2015

METODE ILMIAH

METODE ILMIAH

1.      Pengertian

Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisis. Ilmuwan melakukan pengamatan serta
membentuk hipotesis dalam usahanya untuk menjelaskan fenomena alam. Prediksi yang dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diuji dengan melakukan eksperimen. Jika suatu hipotesis lolos uji berkali-kali, hipotesis tersebut dapat menjadi suatu teori ilmiah.

2.      Tujuan Metode Ilmiah

-          Mendapatkan pengetahuan ilmiah (yang rasional, yang teruji) sehingga merupakan pengetahuan yang dapat diandalkan.
-          Merupakan suatu pengejaran terhadap kebenaran yang diatur oleh pertimbangan-pertimbangan logis.
-          Untuk mencari ilmu pengetahuan yang dimulai dari penentuan masalah, pengumpulan data yang relevan, analisis data dan interpretasi temuan, diakhiri dengan penarikan kesimpulan

3.      Sikap Ilmiah
1)      Mampu Membedakan Fakta dan OpinI
Fakta adalah suatu kenyataan yang disertai bukti-bukti ilmiah dandapatdipertanggungjawabkan kebenarannya, sedangkan opini adalahpendapat pribadi dariseseorang yang tidak dapat dibuktikankebenarannya sehingga di dalam melakukan studikepustakaan, seorangpeneliti hendaknya mampu membedakan antara fakta dan opiniagarhasil penelitiannya tepat dan akurat serta dapat dipertanggungjawabkankebenarannya.
2)      Berani dan Santun dalam Mengajukan Pertanyaan dan Argumentasi

Peneliti yang baik selalu mengedepankan sifat rendah hati ketikaberada dalam satu ruangdengan orang lain. Begitu juga pada saatbertanya, berargumentasi, atau mempertahankan hasil penelitiannya akansenantiasa menjunjung tinggi sopan santun dan menghindari perdebatansecara emosi. Kepala tetap dingin, tetapi tetap berani mempertahankankebenaranyang diyakininya karena yakin bahwa pendapatnya sudahdilengkapi dengan fakta yang jelassumbernya.

3)      Mengembangkan Keingintahuan

Peneliti yang baik senantiasa haus menuntut ilmu, ia selalu berusahamemperluas pengetahuandan wawasannya, tidak ingin ketinggalaninformasi di segala bidang, dan selalu berusahamengikuti perkembanganilmu pengetahuan yang semakin hari semakin canggih dan modern.

4)      Kepedulian terhadap Lingkungan

Dalam melakukan penelitian, peneliti yang baik senantiasa peduliterhadap lingkungannya danselalu berusaha agar penelitian yangdilakukannya membawa dampak yang positif bagi lingkungan dan bukansebaliknya, yaitu justru merusak lingkungan. Semua usaha dilakukan untuk melestarikan lingkungan agar bermanfaat bagi generasi selanjutnya.

5)      Berpendapat secara Ilmiah dan Kritis

Pendapat seorang peneliti yang baik selalu bersifat ilmiah dan tidakmengada-ada tanpa buktiyang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Di samping itu, peneliti juga harus kritisterhadap permasalahan yang terjadi dan berkembang di sekitarnya.

6)      Berani Mengusulkan Perbaikan atas Suatu Kondisi dan Bertanggung Jawabterhadap Usulannya

Peneliti yang baik senantiasa berani dan bertanggung jawabterhadap konsekuensi yangharus dihadapinya jika sudah mengusulkansesuatu. Usulan tersebut selalu diembannyadengan baik dandilaksanakan semaksimal mungkin, kemudian diwujudkannyadalambentuk nyata sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh orang lain.

7)      Bekerja Sama

Dalam kehidupan sehari-hari, peneliti yang baik mampu bekerjasama dengan orang lain dan tidak individualis atau mementingkan dirisendiri. Ia meyakini bahwa dirinya tidak dapat hidup tanpa bantuanorang lain sehingga keberadaannya senantiasa diharapkan oleh orang lain.

8)      Jujur terhadap Fakta

Peneliti yang baik harus jujur terhadap fakta dan tidak bolehmemanipulasi fakta demikepentingan penelitiannya karena penelitianyang baik harus berlandaskan pada studikepustakaan yang benar agarkelak jika orang lain melakukan penelitian yang sama,didapatkan hasilyang sama pula. Apa pun fakta yang diperolehnya, ia harus yakin bahwaitulah yang sebenarnya.

9)      Tekun

Sebuah penelitian kadang kala memerlukan waktu yang pendekuntuk menghasilkan sebuahteori, tetapi kadang kala memerlukan waktuyang sangat lama, bahkan bertahun-tahun.Seorang peneliti yang baikharus tekun dalam penelitian yang dilakukannya, tidak bolehmalas,mudah jenuh, dan ceroboh, juga harus rajin, bersemangat, serta tidakmudah putus asa.Dengan demikian, ia akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

4.      Langkah-Langkah Pelaksanaan Metode Ilmiah

1)      Memilih dan mendefinisikan masalah.
2)      Survei terhadap data yang tersedia.
3)      Memformulasikan hipotesa.
4)      Membangun kerangka analisa serta alat-alat dalam menguji hipotesa.
5)      Mengumpulkan data primair.
6)      Mengolah, menganalisa serla membuat interpretasi.
7)      Membual generalisasi dan kesimpulan.

8)      8. Membuat Laporan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar