menangis tawa

kemarilah kasih
aku bersamamu sudah terlanjur lama
berhentilah dan bersandarlah dipundaku
bacalah hati ini
bisakah kau mengerti?
egomu kini membuat aku menirukan tertawa
aku senang
egomu pun senang

tapi dusta dalam tawa ini sudah penuh
tak sanggup lagi aku bersua dengan egomu
tawaku habis
tak ada lagi yang ditutupi
aku  bergembira kini tangisku mulai kembali
kembali setelah tertutupi tawa semu
sengaja aku lakukan itu
agar kau senang dengan egomu
kini sudah terkikis semua tawaku
tak ada lagi tawa kembali
semua hilang jauh
mengertilah aku
tak sanggup aku dengar lagi egomu
lihatlah aku
disini ku tenggelam dalam dusta demi kamu
tak cukup lagi ku menangis tawa ini terpendam